
Risperdal dan Invega adalah obat antipsikotik dengan struktur kimia dan efek samping yang sama. Risperdal telah disetujui FDA untuk pengobatan skizofrenia, bipolar-mania, dan gejala autisme. Namun, obat ini juga diresepkan off-label untuk menangani masalah-masalah lain seperti Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), sindrom Tourette atau gangguan perilaku.
Stephen Sheller, pengacara yang mengajukan gugatan menyatakan bahwa dia berencana untuk mengumpulkan sedikitnya 20 sampai 30 kasus serupa di Philadelphia dalam dua bulan terhadap perusahaan farmasi Ortho-McNeil-Janssen, yang juga berafiliasi dengan Johnson & Johnson. Sheller juga menuduh bahwa para dokter tidak menangani beberapa pasien dengan serius ketika pasien mengeluh pertumbuhan payudara mereka karena penambahan berat badan yang simultan.
Artikel Terkait
- Harapan Baru Pengobatan Virus HIVMenurut laporan jurnal “New England Journal of Medicine”, seorang penderita virus HIV dengan leukemia yang berumur 42 tahun, secara tiba-tiba tidak t ...
- Tanaman Obat : Belimbing ManisBelimbing Manis (Averrhoa Carambola L.) atau dalam bahasa Inggris disebut starfruit (bila dipotong memiliki penampang yang berbentuk bintang) merupak ...
- Antidepresan Dapat Merusak SpermaRiset ilmuwan di Amerika Serikat mengindikasikan, obat yang digunakan jutaan pria di dunia untuk meringankan depresi ternyata dapat menimbulkan efek ...
- Kandungan Dalam Obat BebasDalam mengkonsumsi obat, baik itu obat bebas ataupun obat yang menggunakan resep dokter sebaiknya tidak dilakukan saat perut dalam keadaan kosong kar ...
Komentar
Posting Komentar